Karakteristik bubur bayi instan berbahan dasar tepung garut dan tepung kacang merah

Authors
Restiara Tamrin, Shanti Pujilestari
Publication date
2016/10/10
Journal
Jurnal Konversi
Volume
5
Issue
2
Pages
49-58
Description
Bayi memerlukan bubur bayi instan untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Penggunaan tepung garut diperlukan untuk menggantikan karbohidrat dari beras dan penggunaan kacang merah sebagai sumber protein. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik bubur bayi instan dengan formulasi tepung garut dan tepung kacang merah yang terbaik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik bubur bayi instan dipengaruhi oleh formulasi tepung garut dan tepung kacang merah yang berbeda (70: 30%, 60: 40%, 50: 50%, 40: 60%, 30: 70%(b/b)), yaitu pada kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat, kekentalan, daya serap air dan densitas kamba, uji organoleptik pada viskositas bubur bayi instan yang dicairkan, dan pada warna, aroma dan tekstur bubur bayi instan yang tidak dicairkan. Formulasi terbaik adalah tepung garut 70%(b/b) dan 30%(b/b) tepung kacang merah, dengan karakteristik kadar air (6, 47%(b/b)), abu (3, 71%(b/b)), protein (16, 38%(b/b)), lemak (6, 62%(b/b)), karbohidrat (66, 82%(b/b)), serat pangan (9, 64%(b/b)), and calcium (360, 49 mg/100 g (b/b)), viscosity (556, 67 cp), water absorption (161, 49%(v/b)), densitas kamba (0, 56 g/ml (b/v)), dan waktu rehidrasi (39, 8 s). Karakteristik bubur bayi instan sesuai dengan SNI 01-7111.1-2005 pada lemak, protein dan kalsium, bahkan densitas kamba dan waktu rehidrasi lebih baik dari bubur bayi instan komersil.
Scholar articles




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penentuan Kualitas Kopi Dengan Menggunakan Kecerdasan Buatan

Penentuan Kematangan Buah Durian Dengan Menggunakan Kecerdasan Buatan

Pengolahan Ubi Jalar Ungu Untuk Usaha Baru Pasca Gempa Cianjur

Total Tayang